Selasa, 11 Desember 2012

apa?

apa?
aku sudah lelah berbohong, berlari, menepis segala yang kurasa,
tapi apa, aku pun punya batas kemampuan, aku tak sanggup berpura-pura lagi,
aku tak sanggup berbohong lagi pada diriku sendiri,
aku tak sanggup, aku tak kuat.
apa? dimana?
aku sendiri, aku telah terbiasa sendiri, tapi bukan itu yang aku risaukan
bukan itu yang aku tangiskan,
tapi dirimu, dirimu yang takpernah lenyap dalam pikirku,
hatiku

tak pernah kandas dari berbagai cerita yang aku rangkai,
tak pernah padam dari segala semangat yang membara,
tapi apa, apa?
kau memilih dia yang lebih sempurna,
kau memilih dia yang sebagai yang terindah,
tahukah kau, kau terindah bagiku,
kau masih tetap yang terindah, masih tetap seperti dulu,

kau tak pernah tahu, karena aku menjaga agar kau tak tahu,
kau tak tahu, karena kau tak usah tau,
kalau pun kau tahu, memangnya kau mau apa?
apa?
apa?

aku lelah berbohong, kini aku jujur, aku masih seperti dulu,
masih tetap seperti dulu, masih seperti dulu,
suatu hari nanti, ketika aku temui kau sudah bahagia,
aku ingin kau tak pernah melupakanku,
karena aku takkan pernah melupakanmu, kau yang tlah hiasi hidupku hingga kini
kau yang terindah,

tapi kau tak pernah menyadarinya, tak pernah, sedikit pun tak pernah,
aku merindukanmu,
aku lelah berbohong, aku lelah berlari, aku lelah menepis segala rasa,
kini aku jujur pada hatiku sendiri,

aku masih seperti dulu, engkau masih yang terindah,
masih tetap seperti dulu, seperti dulu,
kini ku merindukanmu..
kau dimana?

1 komentar:

Annisa Nur'aini mengatakan...

waktu dn ruang telah merubah segalanya..

Posting Komentar

;)


n_n


....


:)